Aku hendak berkemas
menuju jauh pengembaraan
patahan doa yang bermalam engkau jejalkan
rasanya cukup untuk ku hirup sebagai bekal
meski aku belum lagi mengerti
securam apa pendakian harus ku daki
Menangislah
Semoga basah air mata
Sederas hujan tadi malam
Ketika kita membasuh luka dengan terbata
di bawah gigil dedaunan
larutkan saja
larutkan kesedihan kita
dukamu akan lukaku
Puas sudah aku memujuk hati ini
Lepaskanlah dirimu terbang dari mindaku
Hati ini seakan merayu
Jikalau engkau mendengar hujan
Dengarlah rintihan hati ini
Kan ku kirimkan kata-kata ku
Bersama sang bayu malam
Deruan bayu malam menerjah hebat
Menerpa bibit tubuhku
Membawa khayalanku sejenak
Mengenang kembali saat manis
17 comments:
salam kenai...
Jom join GA Deqlis.. Timaceh
pagi-pagi naik pedati,
hala tuju pekan meranti;
patah tumbuh hilang berganti,
hilang satu seribu menanti.
@deqlis...salam kenal jua...
@sribahasa...wah pandainya berpantun
meredah hujan
menangis dalam kelam
salahkan awan
salahkan mentari
andai itu bukan kehendakNya
pasti tiada tangis lagi...
Sumanje.. bak emel..
sayamau invite ke blog
dygastina@gmail.com
seri datang jenguk su malam jumaat ni...sehat2 ke...
salam su.
Mak dtg melawat su kembali ya
salam ziarah kembali..followg su..^_^ thanks
menangis bila ada perlunya.
nice !
visit my page if u like
http://athirahshariffudin.blogpsot.com
singgah petang
wah..
berapi header
bes sajak nih :)
Terima kasih semua sudi singah dikala malam yang dingin........
hi su!
memang minat sajak dan puisi yek..
the sky so high...yet the earth just below ur feet...which one will u choose...
Terima kasih semua ....su manje demam nie.......
maaf kan sumanje
salam kenai...malam..
Post a Comment